9 Sebab luka-luka Samaria tak dapat disembuhkan, dan Yehuda akan ditimpa nasib yang sama. Malapetaka telah sampai ke Yerusalem, pintu gerbang tanah air bangsaku.
Micah 1:9 Cross References - Indonesian
2 Kings 18:9-13
9 Pada tahun keempat pemerintahan Hizkia, yaitu tahun ketujuh pemerintahan Raja Hosea atas Israel, Salmaneser raja Asyur menyerang Israel dan mengepung Samaria.
10 Setelah dikepung tiga tahun lamanya, Samaria jatuh. Itu terjadi pada tahun keenam pemerintahan Hizkia, dan tahun kesembilan pemerintahan Hosea.
11 Kemudian raja Asyur mengangkut orang Israel sebagai tawanan ke Asyur; sebagian dari mereka ditempatkannya di kota Halah, sebagian di dekat Sungai Habor di wilayah Gozan, dan sebagian lagi di kota-kota di negeri Madai.
12 Samaria jatuh karena orang Israel tidak taat kepada TUHAN, Allah mereka. Mereka mengingkari perjanjian yang dibuat TUHAN dengan mereka, dan mereka melanggar semua perintah Musa, hamba-Nya. Mereka tidak mau mendengar dan tidak mau menurut.
13 Dalam tahun keempat belas pemerintahan Hizkia raja Yehuda, kota-kota Yehuda yang berbenteng diserang dan dikalahkan oleh Sanherib, raja Asyur.
2 Chronicles 32:1-23
1 Setelah Raja Hizkia melakukan hal-hal yang menunjukkan kesetiaannya kepada TUHAN, Sanherib raja Asyur menyerang Yehuda. Ia mengepung kota-kota berbenteng dan memerintahkan pasukannya supaya merebutnya.
2 Ketika Hizkia mengetahui bahwa Sanherib berniat menyerbu Yerusalem,
3 ia bersama para pegawai dan perwira-perwiranya memutuskan untuk menutup tempat-tempat air di luar kota dengan maksud supaya orang-orang Asyur tidak mendapat air apabila mereka sampai di dekat Yerusalem. Banyak sekali orang yang dikerahkan untuk menutup semua sumber air yang mengalir ke luar kota.
4 (32:3)
5 Lalu raja memperkuat pertahanan kota dengan memperbaiki temboknya, mendirikan menara-menara di atasnya dan membangun tembok lain di luar. Selain itu ia memperbaiki benteng yang didirikan di atas tanah timbunan di sebelah timur bagian lama kota Yerusalem. Ia juga menyuruh membuat banyak sekali tombak dan perisai.
6 Ia mengangkat perwira-perwira untuk mengepalai semua orang laki-laki dalam kota, dan menyuruh mereka berkumpul di lapangan depan pintu gerbang kota. Lalu ia berkata kepada mereka,
7 "Tabahlah dan yakinlah; janganlah takut kepada raja Asyur atau kepada pasukannya. Kekuatan di pihak kita lebih besar daripada yang di pihak dia.
8 Ia mempunyai kekuatan manusia, tetapi kita mempunyai TUHAN Allah kita untuk membantu dan bertempur bagi kita." Mendengar kata-kata raja mereka itu, rakyat menjadi berani.
9 Beberapa waktu kemudian ketika Sanherib bersama pasukannya masih di Lakhis, ia mengirim utusan kepada Hizkia dan rakyat Yehuda di Yerusalem untuk menyampaikan pesan ini,
10 "Aku Sanherib raja Asyur, ingin bertanya apa sebabnya kamu begitu berani untuk tetap tinggal di Yerusalem yang sedang dikepung itu.
11 Apakah Hizkia berkata bahwa TUHAN Allahmu akan melepaskan kamu dari kekuasaan kami? Jangan percaya, sebab ia hanya menipu kamu. Ia akan membiarkan kamu mati kelaparan dan kehausan.
12 Dialah yang menghancurkan tempat-tempat ibadat dan mezbah-mezbah untuk TUHAN, lalu menyuruh orang Yehuda dan Yerusalem beribadat serta membakar dupa di satu mezbah saja.
13 Apakah kamu tidak tahu apa yang telah dilakukan oleh aku dan leluhurku terhadap bangsa-bangsa lain? Belum pernah dewa-dewa bangsa lain melepaskan bangsanya dari kekuasaan raja Asyur!
14 Siapa dari mereka pernah melakukan hal itu? Tak mungkin dewamu dapat menyelamatkan kamu!
15 Jangan biarkan rajamu itu menipu dan membodohi kamu! Jangan percaya kepadanya! Sebab tidak pernah dewa bangsa mana pun sanggup melepaskan bangsanya dari kekuasaan raja Asyur. Pastilah dewamu itu juga tak akan dapat melepaskan kamu!"
16 Masih banyak kata-kata lain yang diucapkan oleh utusan-utusan Asyur itu untuk menghina TUHAN Allah dan Hizkia, hamba TUHAN itu.
17 Raja Asyur juga menulis surat yang menentang TUHAN, Allah yang disembah oleh orang Israel. Begini bunyi surat itu, "Dewa-dewa segala bangsa lain tidak dapat melepaskan bangsanya dari kekuasaanku, begitu juga dewa Hizkia itu tidak dapat melepaskan bangsanya dari kekuasaanku."
18 Utusan-utusan Asyur itu meneriakkan semuanya itu dalam bahasa Ibrani untuk menakut-nakuti dan mematahkan semangat orang-orang Yerusalem yang berada di atas tembok kota, supaya mereka dapat merebut kota itu dengan mudah.
19 Mereka berbicara tentang Allah yang disembah di Yerusalem sama seperti tentang dewa-dewa bangsa lain, yaitu patung-patung buatan manusia.
20 Maka berdoalah Raja Hizkia dan Nabi Yesaya anak Amos. Mereka berseru minta pertolongan kepada Allah.
21 Lalu TUHAN mengirim seorang malaikat yang membunuh prajurit-prajurit dan perwira-perwira Asyur itu. Dengan sangat malu kembalilah raja Asyur ke negerinya. Pada suatu hari ketika ia sedang di dalam rumah dewanya, beberapa dari anak-anaknya sendiri datang membunuh dia dengan pedang.
22 Demikianlah caranya TUHAN melepaskan Raja Hizkia dan penduduk Yerusalem dari kekuasaan Sanherib raja Asyur, dan dari musuh-musuh mereka yang lain. TUHAN memberikan kepada mereka kehidupan yang aman tanpa gangguan dari negara-negara tetangga mereka.
23 Banyak orang datang ke Yerusalem membawa persembahan untuk TUHAN dan hadiah-hadiah untuk Hizkia, sehingga sejak itu ia dihormati oleh segala bangsa.
Isaiah 1:5-6
5 Mengapa kamu terus saja membantah? Maukah kamu dihukum lebih berat lagi? Kepalamu sudah penuh dengan borok-borok, hati dan pikiranmu sakit.
6 Dari kepala sampai telapak kaki tak ada yang sehat pada badanmu. Kamu penuh bengkak-bengkak, bilur-bilur dan luka-luka. Luka-lukamu itu belum dibersihkan atau dibalut, tidak juga diobati dengan minyak.
Isaiah 3:26
26 Di gerbang-gerbang kota orang akan berkabung dan meratap, dan kota itu sendiri akan seperti wanita ditelanjangi yang duduk di tanah.
Isaiah 8:7-8
7 Sebab itu Aku, TUHAN, akan mendatangkan raja Asyur dan seluruh tentaranya untuk menyerang Yehuda. Mereka akan maju seperti Sungai Efrat yang meluap-luap dan membanjiri tebing-tebingnya.
8 Mereka akan melanda Yehuda seperti banjir sampai setinggi leher dan menggenangi segala-galanya." Allah menyertai kita! Sayap-Nya yang terbentang melindungi negeri kita.
Isaiah 10:28-32
28 Tentara Asyur sudah merebut kota Ayat. Mereka sudah melewati Migron! Perbekalan mereka ditinggalkan di Mikhmas!
29 Mereka sudah lewat penyeberangan dan bermalam di Geba! Penduduk kota Rama gemetar, dan penduduk Gibea, kota Raja Saul, telah melarikan diri.
30 Berteriaklah, hai penduduk Galim! Dengarlah, penduduk Laisya! Jawablah, penduduk Anatot!
31 Penduduk Madmena dan Gebim lari mengungsi.
32 Hari ini musuh berada di kota Nob, dan di sana mereka mengepalkan tinju ke arah Bukit Sion, ke kota Yerusalem.
Isaiah 37:22-36
22 TUHAN berkata, "Kota Yerusalem menertawakan dan memperolok-olok engkau, Sanherib!
23 Tahukah engkau siapa yang kaucaci maki dan kauhina itu? Aku, Allah Israel, Allah yang suci.
24 Engkau mengirim utusan untuk membual bahwa dengan banyaknya kereta perangmu, engkau telah menaklukkan gunung-gunung tertinggi di Libanon. Engkau menyombongkan bahwa engkau telah menebang pohon-pohon cemaranya yang paling tinggi dan paling indah, serta menerobos hutan-hutannya yang paling lebat.
25 Engkau juga membanggakan bahwa engkau menggali sumur dan minum air di negeri-negeri asing, dan bahwa para prajuritmu menginjak-injak Sungai Nil sampai kering.
26 Belum pernahkah engkau mendengar bahwa semuanya itu telah Kurencanakan sejak dahulu? Dan sekarang Aku melaksanakannya. Akulah yang memberi kepadamu kuasa untuk menghancurkan kota-kota berbenteng menjadi puing-puing.
27 Orang-orang yang tinggal di sana tidak berdaya; mereka terkejut dan ketakutan. Mereka seperti rumput di padang atau rumput yang tumbuh di atap rumah, yang mengering kalau ditiup angin timur yang panas.
28 Tetapi Aku tahu segalanya tentang dirimu. Aku tahu apa yang kaulakukan dan ke mana engkau pergi. Aku tahu bahwa engkau marah sekali kepada-Ku,
29 dan Aku sudah mendengar tentang kemarahan dan kesombonganmu itu. Sekarang Kupasang kait pada hidungmu dan kekang pada mulutmu, supaya engkau Kutarik pulang lewat jalan yang kaulalui ketika datang."
30 Yesaya mengirim juga pesan ini kepada Hizkia, "Inilah yang akan menjadi tanda bagimu. Tahun ini dan tahun depan orang akan makan gandum yang tumbuh sendiri. Tetapi setelah itu mereka dapat menanam gandum dan anggur serta menikmati hasilnya.
31 Orang Yehuda yang masih hidup akan makmur seperti tanaman yang dalam sekali akarnya dan menghasilkan buah.
32 Di Yerusalem dan di atas gunung Sion akan ada orang-orang yang selamat, sebab TUHAN Yang Mahakuasa sudah menentukan bahwa hal itu akan terjadi.
33 Inilah yang dikatakan TUHAN tentang raja Asyur: 'Ia tidak akan memasuki Yerusalem atau menembakkan panah ke kota itu. Prajurit-prajurit berperisai tak ada yang mendekati kota itu, dan di sekelilingnya tak akan dibangun tanggul pengepungan.
34 Raja Asyur akan pulang lewat jalan yang dilaluinya ketika datang, tanpa memasuki kota itu. Aku, TUHAN, telah berbicara.
35 Kota Yerusalem akan Kubela dan Kulindungi demi kehormatan-Ku sendiri dan demi perjanjian-Ku dengan hamba-Ku Daud.'"
36 Malam itu juga malaikat TUHAN datang ke perkemahan orang Asyur dan membunuh 185.000 orang prajurit. Keesokan harinya pagi-pagi mayat-mayat mereka bertebaran.
Jeremiah 15:18
18 Mengapa aku terus saja menderita? Mengapa lukaku parah dan tak sembuh-sembuh? Apakah Engkau bermaksud mengecewakan aku seperti sungai yang menjadi kering pada musim kemarau?"
Jeremiah 30:11-15
11 Aku akan datang dan kamu akan Kuselamatkan. Bangsa-bangsa, tempat kamu Kuceraiberaikan semuanya akan Kubinasakan, tapi kamu tidak Kuperlakukan demikian. Memang kamu tidak akan luput dari hukuman tetapi hukuman-Ku kepadamu adalah adil sesuai dengan ketentuan. Aku, TUHAN, telah berbicara."
12 TUHAN berkata kepada umat-Nya: "Penyakitmu sangat parah, bagi lukamu tak ada obatnya.
13 Tak seorang pun sudi memperjuangkan kesembuhanmu, tiada obat untuk bisul-bisulmu, tiada harapan bagimu untuk sembuh.
14 Semua kekasihmu telah lupa padamu; mereka tak mau lagi memikirkan dirimu. Seperti musuh Aku telah menyerang dan menghukum kamu dengan kejam, karena banyaklah dosamu dan besar kesalahanmu.
15 Janganlah lagi mengeluh mengenai luka-lukamu, sebab bagimu tak ada harapan sembuh. Kamu Kuhukum begitu karena banyaklah dosamu dan besar kesalahanmu.
Micah 1:12
12 Malapetaka dari TUHAN telah sampai di depan pintu gerbang Yerusalem! Karena itu, tidak mungkin orang Marot mengharapkan pertolongan.