Daniel 8:9-25

Indonesian(i) 9 Dari salah satu tanduk itu tumbuhlah tanduk kecil, yang menjadi sangat besar dan kekuasaannya meluas ke arah selatan, ke arah timur dan ke arah tanah yang permai. 10 Tanduk itu menjadi semakin besar sampai cukup kuat untuk menyerang tentara surga yaitu bintang-bintang, malahan beberapa di antaranya dilemparkannya ke tanah dan diinjak-injaknya. 11 Bahkan ia menantang panglima tentara surga, menghentikan kurban persembahan harian yang dipersembahkan kepada panglima itu, dan merobohkan rumah ibadat untuk dia. 12 Lalu orang-orang di sana mulai berdosa dan tidak mempersembahkan kurban-kurban yang diwajibkan itu. Maka ibadah yang benar telah dicampakkan ke tanah. Tanduk itu berhasil dalam segala perbuatannya. 13 Kemudian kudengar seorang malaikat berkata kepada yang lain, "Sampai berapa lamakah semua yang tampak dalam penglihatan itu akan berlangsung? Sampai kapan dosa besar itu menggantikan kurban harian? Sampai kapan tentara surga dan rumah ibadat itu diinjak-injak?" 14 Kudengar malaikat yang satu lagi menjawab, "Sampai 1.150 hari lagi. Selama itu kurban petang dan kurban pagi tidak dipersembahkan. Setelah itu barulah rumah ibadat akan dipulihkan." 15 Ketika aku sedang berusaha untuk memahami arti penglihatan itu, tiba-tiba berdiri di depanku sesuatu yang seperti manusia. 16 Kudengar suara yang berseru di seberang Sungai Ulai, katanya, "Gabriel, terangkanlah kepadanya penglihatannya itu." 17 Lalu Gabriel yang berdiri di depanku itu mendekati aku. Aku menjadi begitu takut, sehingga aku rebah. Kata Gabriel kepadaku, "Hai manusia fana, engkau harus tahu bahwa penglihatan itu adalah mengenai akhir zaman." 18 Sementara ia berbicara, aku pingsan. Tetapi ia memegang aku dan menolong aku berdiri kembali. Lalu ia berkata, 19 "Aku akan memberitahukan kepadamu apa yang akan terjadi kelak sebagai akibat kemarahan Allah. Sebab penglihatanmu itu menunjuk kepada akhir zaman. 20 Domba jantan yang kaulihat itu, yang mempunyai dua buah tanduk, melambangkan kerajaan Media dan Persia. 21 Kambing jantan itu melambangkan kerajaan Yunani, dan tanduk yang menyolok di antara kedua matanya itu ialah rajanya yang pertama. 22 Keempat tanduk yang muncul setelah tanduk pertama itu patah, berarti bahwa kerajaan Yunani akan terbagi-bagi menjadi empat kerajaan, tetapi satu pun tidak akan sekuat kerajaan yang mula-mula itu. 23 Menjelang akhir kerajaan-kerajaan itu, apabila kejahatan sudah memuncak, maka akan muncul seorang raja yang keras kepala dan pandai menipu. 24 Ia akan menjadi kuat sekali, tetapi tidak karena kekuatannya sendiri. Ia akan mendatangkan kebinasaan yang mengerikan dan apa saja yang dilakukannya akan berhasil. Ia akan membinasakan orang-orang perkasa dan umat Allah. 25 Karena ia licik, penipuan-penipuannya akan berhasil. Ia akan menyombongkan dirinya, dan tanpa memberi peringatan lebih dahulu ia akan membinasakan banyak orang. Bahkan ia berani melawan Raja Yang Mahabesar. Tetapi ia akan dihancurkan tanpa kekuatan manusia.